Industri IT Indonesia Alami Pertumbuhan - Dubes untuk Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa Arif Havas Oegroseno mengatakan pertumbuhan Industri teknologi informasi (IT) Indonesia tahun 2013 alami peningkatan, khususnya nilai ekonomi internet Indonesia mencapai 32,8 miliar dolar AS naik 10,6 persen dari tahun sebelumnya 29 miliar dolar AS.
Jumlah tersebut diperkirakan akan semakin meningkat di masa mendatang, ujarnya Selasa (18/3), sehubungan dengan "IT Roadshow in Europe oleh 15 pelaku usaha IT Indonesia berpartisipasi.
Dalam rangka mempromosikan produk dan layanan teknologi komunikasi dan informasi Indonesia, pelaku usaha IT Indonesia berpartisipasi dalam "IT Roadshow in Europe" diselenggarakan Kementerian Perindustrian RI dengan KBRI Brussel, KBRI Den Haag, KBRI London dan KJRI Hamburg.
Roadshow ini diawali dengan partisipasi dalam pameran ICT terbesar di dunia, CeBIT, yang diselenggarakan di Hannover, Jerman, 10-14 Maret lalu.
Ke-15 pelaku industri IT Indonesia tersebut adalah Abyor International, Bandung Techno Park, Bataviasoft, Gamatechno Indonesia, GITS Indonesia, Integrasia Utama, Komuri Indonesia, Masvent Technosoft, Microelectronics Center Institut Teknologi Bandung, Newbee, Obor Technology International, Qwords Company International, Sangkuriang Internasional, Solusi 247, dan Walden Global Services.
Menurut Dubes, pertumbuhan sektor IT Indonesia yang sangat kuat ini juga mencerminkan kemampuan SDM IT Indonesia yang mampu bersaing dengan SDM IT dari negara-negara lain seperti India yang sudah terlebih dahulu dikenal dalam hal produk dan layanan IT.
republika.co.id